Kunci Sukses Turun Berat
Badan : Motivasi didukung dengan pola makan yang tepat
Sebelum punya anak BB saya paling berat adalah 43kg, setelah
menikah dan punya anak BB saya melambung menjadi 61 kg. Dengan BB tsb, otomatis
semua baju saya kekecilan, badan menjadi mudah lelah dan kurang gesit. Dan
yang pasti saya sangat sulit menemukan model baju yang bagus, karena kebanyakan
model baju yang bagus adalah untuk orang kurus. Alhasil, setiap ke
kantor baju favorit saya adalah: blazer+daleman+celana panjang. Sudah pasti
blazer untuk menutupi perut, dan saya hanya berani memakai baju warna
gelap. Pakai rok? Hmmm pengen banget seperti dulu, tapi sekarang tidak pe de
dan semua rok saya kekecilan. Berarti sy harus segera berjuang menurunkan BB
sebanyak 18 kg untuk kembai ke BB awal. Namun saya berpikir realistis saja,
saya ingin menurunkan BB agar memiliki IMT normal.
Dengan berat 61kg, IMT
saya mencapa 26 alias overweight, sedangkan untuk masuk ke IMT normal, maksimal
BB saya harus 55kg. Jadi sy tetapkan program penurunan BB sebanyak 6 kg.
Perjuangan menurunkan BB
saya mulai sejak Januari 2011, dengan judul:
resolusi 2011: menurunkan BB.
Berbagai metode yang
saya lakukan adl sbb:
1.
Menggunakan
sabuk penghancur lemak
Alat ini saya beli di salah satu tv home shoping, dengan promosinya yang menyebutkan bahwa dengan memakai alat ini selama 10 menit, berarti setara dengan 100x sit up/1 jam treadmill/2 jam berenang. Karena saya memang tidak sempat berolah raga, jadi saya tertarik membeli alat ini. Sy beli dengan harga 1,8 juta. Awalnya saya sangat bersemangat menggunakan alat ini, tapi setelah 1 bulan tidak menunjukkan hasil yang berarti, akhirnya saya berhenti menggunakan alat ini.
Alat ini saya beli di salah satu tv home shoping, dengan promosinya yang menyebutkan bahwa dengan memakai alat ini selama 10 menit, berarti setara dengan 100x sit up/1 jam treadmill/2 jam berenang. Karena saya memang tidak sempat berolah raga, jadi saya tertarik membeli alat ini. Sy beli dengan harga 1,8 juta. Awalnya saya sangat bersemangat menggunakan alat ini, tapi setelah 1 bulan tidak menunjukkan hasil yang berarti, akhirnya saya berhenti menggunakan alat ini.
2.
Minum
Fatloss Jimpness
Kembali menemukan pil pelangsing dengan merk
tsb. Fatloss harganya Rp 90.000 utk 30 hari, BB turun 2,5 kg dalam 4 minggu,
tapi begitu saya mendengar di salah satu acara di tv yang menyebutkan bahwa semua
obat pelangsing pasti ada efeknya, akhirnya saya takut mengkonsumsi obat
pelangsing.
3.
Memakai
Ice Hot Cool
Karena masih bersemangat menurunkan berat badan, dengan semangat pula googling cara praktis untuk langsing, akhirnya ketemu produk dengan merk Ice Hot Cool. Saya beli dengan harga Rp. 180.000. Cara pemakaiannya adalah dengan dioles di perut/bagian yang berlemak yang ingin dikuruskan. Saat pemakaian pertama, perut saya terasa panas, saat hendak pemakaian kedua, dst saya selalu tidak ada waktu karena saya harus nunggu anak tidur. Jika saya memakai saat anak belum tidur, saya takut anak saya ikut ikutan memegang produk tsb. Saat anak sudah tidur, saya selalu ikut tidur Hasilnya? Produk tersimpan manis tanpa saya sempat memakainya.
Karena masih bersemangat menurunkan berat badan, dengan semangat pula googling cara praktis untuk langsing, akhirnya ketemu produk dengan merk Ice Hot Cool. Saya beli dengan harga Rp. 180.000. Cara pemakaiannya adalah dengan dioles di perut/bagian yang berlemak yang ingin dikuruskan. Saat pemakaian pertama, perut saya terasa panas, saat hendak pemakaian kedua, dst saya selalu tidak ada waktu karena saya harus nunggu anak tidur. Jika saya memakai saat anak belum tidur, saya takut anak saya ikut ikutan memegang produk tsb. Saat anak sudah tidur, saya selalu ikut tidur Hasilnya? Produk tersimpan manis tanpa saya sempat memakainya.
4.
Bersepeda
Tadinya saya memakai sepeda keranjang wim cycle, maksudnya beli sepeda utk
ke pasar, sekalian untuk olah raga, tp suami saya malah membelikan sepeda sport
khusus untuk wanita. Alhamdullilah, karena kalau saya pribadi ogah membeli
sepeda mahal. Mulailah saya bersepeda malam hari sepulang
kerja, tiap malam sepulang kerja, saya selalu bersepeda mengelilingi kompleks,
hasilnya? Setelah bersepeda saya malah makan banyak karena kelaparan.
5.
Membeli alat penyangga utk bersepeda statis
Kalau ini suami saya lagi yang membelikan,
karena saya tidak pernah mau membeli barang aneh2. Maksudnya agar saya
bisa bersepeda di rumah saja, kapanpun saya mau. Masalahnya setiap saya
bersepeda di rumah, anak saya pasti maunya ikutan, alhasil saya tidak pernah
bisa bersepeda statis di rumah.
6.
Memakai
Envy Corset & celana Envy Slim.
Ini adalah celana pelangsing, harganya sekitar Rp 500.000, dijual di toko online, di dalam pakaian tsb terdapat butiran2 infra merah dengan efek pijat magnetic yang berkhasiat untuk menghancurkan lemak. Hasilnya lumayan sih, turun 2kg dalam satu bulan, tapi saya agak repot kalau pas di ruangan terbuka, karena rasanya perut jadi “begah”, dan saat buang air kecil agak ribet
Ini adalah celana pelangsing, harganya sekitar Rp 500.000, dijual di toko online, di dalam pakaian tsb terdapat butiran2 infra merah dengan efek pijat magnetic yang berkhasiat untuk menghancurkan lemak. Hasilnya lumayan sih, turun 2kg dalam satu bulan, tapi saya agak repot kalau pas di ruangan terbuka, karena rasanya perut jadi “begah”, dan saat buang air kecil agak ribet
7.
Minum
slimmimg tea.
Dengan slimming tea, BB turun tp lambat sekali, jika pola makan tidak terkontrol, laju kenaikan akan lebih cepat dibanding penurunan BB.
Dengan slimming tea, BB turun tp lambat sekali, jika pola makan tidak terkontrol, laju kenaikan akan lebih cepat dibanding penurunan BB.
Hasil akhir resolusi th 2011:
Selama satu tahun melakukan program penurunan BB hasilnya : turun 2,5 kilo, tapi
naik lagi 2 kilo alias sama saja.:)
Tahun 2012 saya tidak
lagi memiliki target untuk turun BB karena sudah putus asa. Hingga kemudian di
bulan Agt 2012 secara tidak sengaja, saya membaca iklan Herbalife yang
mangatakan bahwa bisa turun BB 13 kg dalam 3 bulan. Langsung percaya? Tentu
saja tidak. Berkali-kali saya mencoba mencari referensi ttg
produk herbalife. Masih tidak percaya dan trauma gagal. Hingga kemudian saya
mendapat pemberitahuan bahwa ada saudara yang akan menikah di bulan November
2012, dan saya ingin memakai kebaya. Masalahnya kebaya saya tidak ada yang muat. Berarti saya harus
bisa langsing dengan cepat.
Mulailah saya
mengkonsumsi shake formula 1 mulai tanggal 26-9-2012. Hasilnya? Satu botol
shake telah menurunkan BB saya sebesar 3 kg dalam 20 hari, dan saya lanjutkan
mengkonsumsi shake hinga BB turun 7 kg dalam 2 bulan. Sekarang BB saya menjadi
53,5kg dengan IMT normal, dan yang terpenting saya merasa lebih sehat.
Seperti apa sih
penampakan shake formula 1 ini? Ini dia gambarnya:
Untuk penjelasan detail mengenai shake formula 1, silahkan baca artikel mengenai makanan yang bikin langsing.
Nah, jika anda ingin mengetahui lebih lanjut mengenai herbalife, silahkan menghubungi saya via sms/email.
Nah, jika anda ingin mengetahui lebih lanjut mengenai herbalife, silahkan menghubungi saya via sms/email.
Salam,
Ari Aryani
Tidak ada komentar:
Posting Komentar